DAFTAR ISI

Rabu, 30 November 2011

MAKNA KELAHIRAN KEMBALI dan HIDUP BARU
Hidup baru ialah anugerah dari Allah yang diterima oleh manusia, dan manusia dapat lebih dekat lagi dengan Allah. Sehingga manusia dapat hidup dengan kekal di dalam firmannya. Selain itu manusia juga harus sudah menjadikan Yesus Kristus sebagai juruselamat hidupnya, sehingga ia dapat dikatakan telah hidup baru. Hidup baru atau lahir baru bukan hanya sekedar dapat mengenal Allah, tetapi benar-benar hidupnya telah berubah dari hidup yang sebelumnya fana menjadi hidup yang tidak fana. Sehingga manusia tidak dapat melihat kerajaan Allah sebelum mengalami yang namanya hidup baru. Di bawa ini adalah ayat-ayat alkitab yang membahas tentang hidup baru dan lahir baru.

a). 1 Petrus 1 : 23

“ Karena kamu telah dilahirkan kembali bukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana, oleh firman Allah, yang hidup dan yang kekal.”

Maksud dari ayat ini yaitu bahwa manusia itu lahir kembali dari kehidupan yang bersifat duniawi ke kehidupan yang lebih mengenal Allah. Dalam konteks ini manusia di ciptakan Allah bukanlah langsung baik dihadapan Allah, tetapi manusia itu lahir dari manusia yang telah memiliki dosa. Sehingga manusia harus dapat hidup kembali atau lahir kembali dengan mengenal Allah lebih dekat.

Di dalam kehidupan sekarang, di mana zaman semakin modern dan semakin canggih membuat perilaku dan kehidupan manusia ikut berubah. Manusia sekarang sangatlah jauh dari Allah, akibat dari semakin banyaknya dosa yang di perbuat manusia. Sehingga mungkinlah Allah sangat murka dengan manusia dan dapat meninggalkan manusia. Disinilah manusia perlu hidup baru, dan lebih mengenal Allah dengan lebih dekat. Dimana manusia itu perlu sadar akan dosa-dosa perbuatannya. Apalagi manusia sudah semakin banyak meninggalkan Allah,dan lebih dekat dengan dosa-dosa duniawi. Dengan hidup baru berarti sudah lepas dari dosa-dosa, dan hidupnya berubah dari yang fana ke hidup yang tidak fana lagi. Proses perubahan karakter hidup sangat perlu komitmen ketaatan. Sehingga agar dapat hidup baru, komitmen untuk dapat hidup lebih baik sangatlah penting. Sehingga iman kita harus terlebih dahulu kita persiapkan untuk hal demikian.



b). Yakobus 1 : 18

“Atas kehendak-Nya sendiri Ia telah menjadikan kita oleh firman kebenaran, supaya kita pada tingkat yang tertentu menjadi anak sulung di antara semua ciptaan-Nya”.



Di dalam ayat ini Allah telah menjadikan kita sebagai manusia yang benar di dalam firmannya, sehingga kita menjadi ciptaan yang sangat berharga di mata-Nya. Alangkah sangat besar anugerah Allah pad kita, namun kita sebagai manusia menyianyiakan itu semua dengan berbuat dosa dan jauh dari-Nya. Ayat ini membawa kita untuk dapat berpikir dengan jernih dan lebih mengharagai semua tindakan Allah buat kita. Sehingga alangkah sangat berdosanya kita dengan semua perilaju yang kita perbuat.

Dengan hidup baru berarti kita sudah dikuduskan , sehingga kita berubah dari keadaan fisik , pikiran dan kehendak yang buruk ke yang lebih baik di mata Allah. Hidup baru di dalam iman Kristen tidak mengalami reingkarnasi, melainkan masuknya Roh Kristus ke dalam ciptaan-Nya. Manusia mengalami hidup baru bukan tanpa tujuan yang pasti. Namun segalanya sudah diatur oleh Tuhan. Bukan tanpa hasil yang di dapat, namun kehidupan kekal lah yang akhirnya kita dapatkan. Sehingga kita sebagai manusia, selain pentingnya untuk lahir baru dan menerima Yesus Kristus sebagai juruselamat, kita akan hidup kekal dengan-Nya.



c). 1 korintus 4 : 15

“Sebab sekalipun kamu mempunyai beribu-ribu pendidik dalam Kristus, kamu tidak mempunyai banyak bapa. Karena akulah yang dalam Kristus Yesus telah menjadi bapamu oleh Injil yang kuberitakan kepadamu “.



Ayat ini menjelaskan kepada kita bahwa tidak ada allah lain kecuali Allah Bapa kita sendiri. Sebab Allah meyatakan namanya di dalam Yesus Kristus. Sehigga hanya kepada-Nya lah kita beribadah walaupun kita memiliki orangtua pendidik di dunia ini. Kaitan ayat ini dalam hidup dan lahir baru yakni bahwa kita sebagai manusia harus tahu diri dan tidak sombong hidup di dunia ini. Melainkan kita menerima Allah dalam hidup kita dengan cara hidup baru dan menguduskan diri kita, agar suci dari dosa duniawi. Sebab Allah tidak mau melihat kita kotor dengan dosa bila kita hidup degan-Nya.



Didalam yakobus 3: 3 sudah dikatakan bahwa seorang yang tidak lahir baru tidak dapat melihat kerajaan Allah. Sehingga kita sebagai manusia percuma hidup di dunia dan berbuat baik sekalipun. Karena jika kita tidak lahir baru berarti kita tidak menerima Yesus Kristus dalam hidup kita. Sehingga kita tidak dapat melihat kerajaan Allah. Karena di sanalah kita dapat hidup dengan kekal.

Sehingga dalam hidup baru dan lahir baru kita harus menerima Allah dengan sungguh sungguh, dengan tidak penuh keragu-raguan. Selain itu kita tidak boleh sombong akan hal itu. Sebab semua itu adalah pemberian Allah.



KESIMPULAN : Manusia tidak akan dapat melihat kerajaan Allah tanpa lahir baru terlebih dahulu. Namun kita hidup baru adalah anugerah dari Allah, sehingga kita tidak perlu sombong akan hal itu. Melainkan kita patut bersyukur kepada-Nya.

1 komentar:

  1. Bingung mau ngapain? mendingan main games online bareng aku?
    cuman DP 20rbu aja kamu bisa dapatkan puluhan juta rupiah lohh?
    kamu bisa dapatkan promo promo yang lagi Hitzz
    yuu buruan segera daftarkan diri kamu
    Hanya di dewalotto
    Link alternatif :
    dewa-lotto.name
    dewa-lotto.com

    BalasHapus